Kerinduan tak Bertepi
ketika hati ini merindu
sesak rasa dada ini
seakan samudra luas menenggelamkan jasad
kepala seakan ingin memuntahkan seisinya
tangis tak henti-hentinya merintih
aku cemburu pada seseoarang
yang mampu terus disampingnya
hingga apapun tentang dirinya dialah sangahli
aku merintih dalam kesunyian
meski dia tak kan peduli
tapi itu kan membuatku merasa lebih baik
meski esok hari ketika ku mulai hidupku lagi
dia tetap tak ada di sampingku
aku berteriak pada malam
meski teriakan ini membuat tenggorokan perih
malampun enggan membalas
dia tetap terdiam dengan kesunyian dan kedinginannya
wahai sang pencipta nan agung
kegunganmu tak kan pernah berkurang meski sebesar biji gandum
dapatkah kau pertemukan kami kembali
dan menjadikan kami utuh seperti dulu
saat dia belum membuatku merasa sunyi
saat dia belum terluka olehku...
saat ketidakadilan ini belum menyelimuti langkah-langkah dalam hidup kami
aku sungguh merindukannya
sesak rasa dada ini
seakan samudra luas menenggelamkan jasad
kepala seakan ingin memuntahkan seisinya
tangis tak henti-hentinya merintih
aku cemburu pada seseoarang
yang mampu terus disampingnya
hingga apapun tentang dirinya dialah sangahli
aku merintih dalam kesunyian
meski dia tak kan peduli
tapi itu kan membuatku merasa lebih baik
meski esok hari ketika ku mulai hidupku lagi
dia tetap tak ada di sampingku
aku berteriak pada malam
meski teriakan ini membuat tenggorokan perih
malampun enggan membalas
dia tetap terdiam dengan kesunyian dan kedinginannya
wahai sang pencipta nan agung
kegunganmu tak kan pernah berkurang meski sebesar biji gandum
dapatkah kau pertemukan kami kembali
dan menjadikan kami utuh seperti dulu
saat dia belum membuatku merasa sunyi
saat dia belum terluka olehku...
saat ketidakadilan ini belum menyelimuti langkah-langkah dalam hidup kami
aku sungguh merindukannya
Komentar
Posting Komentar